Sabtu, 20 September 2008

Racer Pekanbaru Dominasi Juara Kejurda Balap Motor Riau Putaran VI

Kejurda balap motor Riau putaran VI berlangsung lancar hari ini, Minggu (15/7), di sirkuit non permanent jalan Cut Nyak Dien Pekanbaru. Dari sebelas kelas kejuaraan, racer asal Pekanbaru mendapat posisi pertama pada 10 kelasnya.

Sebelas kelas tersebut terdiri dari tujuh kelas pemula dan empat kelas OMR. Ke dua Kelas tersebut juga terbagi beberapa kelas menurut jenis cc dan gear kendaraan.
Seperti kelas bebek 110 cc, IV tak Tune Up pemula A (MP3), pembalap asal Pekanbaru dari Team BMK-57 Golden Petronas FDR, Dedi Medianto menuggangi motor Suzuki mendapat posisi pertama. Sedang di tempat ke dua, tercatat M.Iqbal Gatra. P juga dari Pengda Pekanbaru. Dan Victory dengan nomor star 68 asal Kerinci, dari Team ATR Kerinci menduduki posisi ke tiga diatas motor Yamaha-nya.
Beranjak ke kelas bebek 125 cc, IV tak tune Up Pemula A (MP4), Dedi Medianto dari Pekanbaru masih menjadi juara pada posisi pertama. Sedang di posisi dua, diduduki Muslim juga dari Pekanbaru dengan team Yamaha Sumber Rezeki Motor. Pada posisi tiga kelas ini dipegang oleh racer asal Padang, Sumbar, Boby Anasis dengan team BAR-Duri diatas motor Yamaha.
Di kelas bebek 110 cc IV tak Standar Pemula B (MP5), juara pertama dipegang Franroval dengan no Start 120 asal Pengda Siak, diatas motor Suzuki membawa bendera Family Racing Team. Menduduki posisi dua, racer bernomor start 79, Aditboy mengendarai motor Kanzen dari Pekanbaru dengan team Kanzen Scudeto. Sedang pada posisi tiga, Martha Rezza DG dari Bengkalais dengan team Agung Motor Riau menunggangi motor Yamaha.
Selanjutnya pada kelas bebek 125 cc II tak standar Tune Up pemula Terbuka, Erwan Nyoman bernomer start 88 dari Team Speedy Scudeto Pekanbaru menduduki posisi pertama diatas motor Yamaha-nya. Di posisi ke dua, racer Pekanbaru bernomer start 139, Hendri OD, membawa team V3 OD dengan mengendarai motor Suzuki. Dan juara tiga, Rio Rahmadsyah dari Pekanbaru mengibarkan team BTRT dengan kendaraan Yamaha. Racer dari Payakumbuh, Sumbar, Ridhola Alvino. M cukup puas di posisi empat dengan bendera Stella Motor di atas kendaraan Yamaha-nya.
Beralih pada kelas bebek 125 cc II Tak Standar Tune Up Pemula Lokal Riau, Erwan Nyoma dari Speedy Scudeto Pekanbaru kembali menduduki posisi pertama diatas motor Yamaha yang ditungganginya. Juga Hendri OD dari V3 OD Pekanbaru diatas motor Suzuki pada posisi dua di kelas ini. Dan Ria Rahmadsyah di posisi tiganya.
Pada kelas 125 cc IV Tak Tune Up Pemula Lokal Riau Dedi Medianto dari team BMK-57 Golden Petronas FDR masih menduduki posisi pertama. Sedang Gilang Clemot dari AMS Bengkalis mendapatkan posisi dua di kelas ini melalui motor Suzuki-nya. Dan posisi tiga, mengikut Victory dengan nomer start 68 dari team ART Kerinci membawa motor Yamaha.
Kelas Jematikc Tune Up Pemula, Wawa Rahmadsyah dari CV. Putra Yonda Pekanbaru merai posisi pertama diatas motor Yamaha. Sedang posisi dua, Reza HTM dari Team HTM Pekanbaru dengan mengendarai mototr Suzuki. Mengikut Syafaat Sunardi bernomer start 101 dari Yamaha Intech Pekanbaru di posisi tiga.
Pada kelas Yamaha Jupiter MX, Faisal Reza dari Tri Star Kencana Pekanbaru meraih posisi satu. Dan Deri Rivaldi dari BOB Motor di posisi dua diikuti Divo Taruna asal PTP Team Kerinci.
Di kelas Yamaha Jupiter Z, kembali Muslim dari Yamaha Sumber Rezeki Motor Pekanbaru dengan nomer start 48 meraih posisi pertama. Sedang M. Iqbal Gatra .P dari team Speedy Racing Pekanbaru menduduki posisi dua. Dan Dimas SR asal Yogyakarta membawa bendera Agung Motor Riau. M mendapat posisi tiga di kelas ini.
Pada kelas OMR Suzuki Satri FU, M. Thamrin dari Junior V2 FDR Pekanbaru mendapat posisi satu dan Reza HTM asal Team HTM Pekanbaru pada posisi dua serta Dimas Topo dari Kanzen Scudeto di peringkat tiga ditas motor Suzuki.
Melirik di kelas OMR Honda bebek IV Tak, tercatat Ade Hendra dari team RAC Pekanbaru menempati posisi pertama. Sedang Rio Fanta bernomer star 52 dari team BRT Pekanbaru ada di posisi dua. Dan Hasby asal team Blue Ghost Pekanbaru hanya mampu di posisi tiga. Namun M. Iqbal Gatra dari team Speedy Racing Pekanbaru hanya meraih posisi empat di kelas ini.(ak/ric)

OMR Suzuki masuk Kota Pekanbaru

Sejumlah pembalap terbaik Pulau Sumatera sudah berkumpul di Kota Pekanbaru untuk meramaikan ajang kejuaraan balap motor Suzuki Pertamina One Make Race (OMR) region Sumatera di Sirkuit Cut Nyak Dien, 19-20 Mei besok.

Dari daftar 100 lebih pembalap yang bakal tampil, tercatat nama-nama pembalap unggulan, seperti Firman Farera, Jefri Holly, Reza Fahlevi, Rorang R, Rinaldy, Jaya Maulana, Afrizal, Fery Kurniawan, Aboel Tambusai, Rendy P, Defri N, Wahyu Ritonga, Fexri S, Yogi Sekawan, Jaya Maulana, Ivan Nanda, Ivan Kota, Andi M, dan lainnya.

"Masalah keamanan Pembalap dan penonton sangat diperhatikan, pantas bila kelas-kelasnya setara dengan Kejurnas, maka dari itu banyak Kota yang mengajukan Jadwal Suzuki OMR dari tahun ke tahun," jelas promotor nasional Helmy Sungkar dari Trendypromo Mandira, Kamis (17/5). Rencananya, selain aksi balap, penonton yang tak dipungut biaya tiket juga bakal dihibur aksi freestyle dengan sepeda motor.

Balap Liar Banjiri Cut Nyak Dien

Puluhan sepeda motor berjejer di seputan jalan Cut Nyak Dien Pekanbaru malam ini. Aksi kebut-kebutan diantara puluhan sepeda motor ini silih berganti antar kelompok.

Sedikitnya setiap kelompok sekitar dua puluh kendaraan bersusun rapi di sisi jalan yang juga dipenuhi pengunjung setiap malam liburan ini. Keresahan warga yang menikmati suasana malam di kawasan perkantoran jalan Cut Nyak Dien Pekanbaru cukup terlihat saat para pembalab liar beraksi di sekitar bundaran. Mereka risih dengan suara knalpot sepeda motor yang menciptakan suasana di tempat itu tidak lagi nyaman, melainkan berubah menjadi sangat berisik.

Selain suara knalpot yang memekakkan telinga sebagian warga yang hadir di bundaran tersebut, aksi kebut-kebutan juga membuat sebagian warga risih akibat rasa kuatir akan terjadinya kecelakaan didepan mata mereka.

"Saya risih meliat yang balap, karena kita tidak mau lihat mereka jatuh atau celaka di depan mata saya," sebut Ujang yang kerap membawa keluarganya menikmati malam di kawasan bundaran Jalan Cut Nyak Dien Pekanbaru ini.

Di lokasi terlihat, jika para pelaku balap tengah beraksi banyak kendaraan lain yang kebetulan lewat menghindar dan tergangu dengan aksi kebut-kebutan pelaku balap. Sedang polisi yang biasanya akan membubarkan pembalap liar ini belum terlihat hadir di sekitar bundaran.

"Saya perhatikan, polisi ada jika bundaran ini ramai sekali pengunjungnya seperti pada malam minggu kemarin. Sedang hari biasa seperti saat ini, jarang polisi hadir untuk mengamankan keadaan balap liar itu,"ujar Deden, seorang PKL yang setiap malam ngepos di bundaran kepada RiauInfo di lokasi.(Surya)

Dragon Ball

Dragon Ball bercerita tentang seorang bocah bernama Son Goku yang hidup di tengah gunung sendirian. Dia lalu bertemu dengan Bulma, seorang gadis muda jenius, yang berusaha mengumpulkan 7 bola ajaib yang katanya bisa mengabulkan semua keinginan. Bola-bola tersebut dinamakan Dragon Ball.

Keterangan: Dragon ball adalah 7 buah bola yang tersebar di seluruh dunia, memiliki ciri ciri bintang di dalamnya, yang mana apabila sesorang berhasil mengumpulkan 7 buah dragon ball maka akan muncul sebuah dewa naga yang mampu mengabulkan sebuah permintaan apa saja, bahkan termasuk menghidupkan orang mati.

Dalam perjalanannya bersama Bulma mencari dragon ball, Goku harus berhadapan dengan banyak rintangan. salah satunya adalah dari tentara pita merah. kelompok ini mempunyai keinginan yang sama dengan Goku dan Bulma.

Kamis, 18 September 2008

OMR Suzuki 2007, Bandung


Strategi marketing PT Indomobil Niaga International (IMN) lewat road race memang jitu. Jadwalnya dibikin padat merayap, Kira-kira seperti arus mudik menjelang Lebaran. Begitupun seri VI region Jawa Suzuki Pertamina Enduro 4T One Make Race minggu lalu (20-21/10) di sirkuit Monumen Perjuangan Rakyat Jawa Barat-Gasibu, Bandung. Beres Lebaran langsung tancap gas. Weeenng….

Rabu, 17 September 2008

Hendriansyah Sang Dewa Road Race


Hendriansyah kerap dijuluki “Dewa Road Race Indonesia” karena prestasi dan ketangguhannya. Awalnya Hendri mengikuti kejuaraan balap motor hanta sekedar iseng untuk mengisi waktu luangnya dari kejuaraan motocross yang eventnya sangat sedikit.

Namun ternyata menurutnya kelas bebek lebih mudah dan dia lebih mampu berprestasi serta memiliki jenjang yang lebih bagus. Hendri kini sudah merambah dunia binis dengan memproduksi knalpot motor racing dengan label HRP.

PROFIL HENDRIANSYAH

Nama Lengkap : Hendriansyah
Nama Panggilan : Hendri
Alamat : Jl. Panjaitan No. 99 Yogyakarta
Tempat/Tgl Lahir : Yogyakarta, 20 Agustus 1981
Tinggi / Berat Badan : 168 cm / 59 kg

PRESTASI LUAR NEGERI


1. Tahun 1998 Juara V 125 cc seri I Asia Road Race Johor Malaysia
2. Tahun 1998 Juara IV 125 cc Seri II Asia Road Race Thailand
3. Tahun 1998 Juara VII 125 cc Seri III Asia Road Race Sentul
4. Tahun 1998 Juara VIII 150 cc Seri IV Johor Malaysia
5. Tahun 1998 Juara X 125 cc Seri V Johor Malaysia
6. Tahun 1999 Juara VII GP 125 cc Seri II Asia Road Race Thailand
7. Tahun 2000 Juara VII GP 125 cc Seri I Asia Road Race
8. Tahun 2000 Juara VII GP 125 cc Seri II Asia Road Race Malaysia
9. Tahun 2000 Juara VIII GP 125 cc Seri Asia Road Race Sentul
10. Tahun 2000 Juara VII 600 cc Seri IV Asia Road Race
11. Tahun 2001 Juara II Supersport 600 cc Thailand
12. Tahun 2001 Juara III Supersport 600 cc Malaysia
13. Tahun 2001 Juara IV Supersport 600 cc China
14. Tahun 2001 juara VII Supersport 600 cc GP Macau
15. Tahun 2001 Peringkat IV Asia Supersport 600 cc Championship
16. Tahun 2002 Juara II FIM Asia Supersport 600 cc Sentul
17. Tahun 2002 Juara III Grand Final FIM Asia Supersport 600 cc Sepang
18. Tahun 2002 Peringkat V FIM Asia Supersport 600 cc Championship
19. Tahun 2003 Peringkat V FIM Asia Super Sport 600 CC Championship
20. Tahun 2004 Peringkat V (klasemen sementara) FIM Asia Super Sport 600 CC Championship

PRESTASI DALAM NEGERI


1. Tahun 1998 Juara Nasional Road Race 110 cc Grade A
2. Tahun 1999 Juara Nasional Road Race 110 cc Grade A
3. Tahun 2000 Juara Nasional Road Race 110 cc Grade A
4. Tahun 2001 Juara Nasional Road Race 110 cc Grade A
5. Tahun 2001 Juara Nasional Road race 110 cc 4 Tak
6. Tahun 2002 Juara umum II Underbone 2 Tak
7. Tahun 2002 Juara Nasional Road Race 110 cc 4 Tak
8. Tahun 2003 Juara Umum I Seri OMR Suzuki Underbone 4 Tak
9. Tahun 2003 Peringkat II Road Race 2 Tak Tune Up Seeded Region II
10. Tahun 2003 Peringkat I Road Race 4 Tak Tune Up Seede Region II
11. Juara Nasional Runner Up Road Race 2 Tak 110 CC
12. Tahun 2004 Juara Nasional Road Race 2 Tak 110 CC Region II
13. Tahun 2004 meraih 2 medali emas dan 1 perak pada PON XVI Sekayu